TP 2 Modul 3
4. Prinsip Kerja Rangkaian[Kembali]
rangkaian diatas merupakan rangkaian synchronous counter. rangkaian synchronous counter merupakan rangkaian yang mana output yg dihasilkan dikeluarkan secara serempak/ bersamaan. clock pada rangkaian ini kita pasang secara paralel.
rangkaian ini teridiri dari 2 buah IC yaitu IC 74LS161 dan 74LS160, secara umum kedua IC ini sama namun perbedaannya terletak pada maksimal ouput yang dihasilkan. pada IC 74LS161 maksimal dari output yang dihasilkan yaitu 16 binary atau dalam Hexadecimal dari 0 hingga F. sedangkan pada IC 74 LS160 maksimal output yang dihasilkan yaitu 10 binary atau dalam hexadecimal dari 0 hingga 9.
Ic ini memiliki beberapa output yaitu
1. Pin D0, D1,D2 dan D3
Pin ini berfungsi sebagai inputan apabila counter belum berjalan. misal kita aktifkan pin D0, maka outputnya akan keluar di Q0 sehingga LEDnya akan aktif.
2. Pin ENT dan ENP
Pin ini berfungsi sebagai pengatur jalan counter. agar counter dapat berjalan, maka pin ini harus sama2 aktif atau bernilai 1. apabila salah satu saja bernilai 0, maka counter akan berhenti.
3. Pin CLK
PIn ini berfungsi sebagai inputan clock yang mana akan mempengaruhi jalannnya rangkaian
4. Pin Load
Pin ini berkaitan dengan Pin yg diawal tadi yaitu pin D0,D1,D2,D3.agar pin D0,D1,D2,D3 ini inputnya memnpengaruhi output, maka pin load harus kita aktifkan terlebib dahulu. ketika pin Load aktif, maka counter tidak akan berjalan, dan nilai2 pin tadi dapat dimasukkan dan mengeluarkan output yang sesuai.
5. Master Reset (MR)
pin ini berfungsi untuk men-nolkan atau mereset ouput dari IC tersebut
6. RCO (Ripple Carry Out)
pin ini akan aktif untuk menandakan bahwasannya ouput dari IC tersebut sudah mencapai nilai maksimalnya dan reset kembali untuk mengulanginya dari 0
kedua IC tersebut memiliki persamaan yaitu merupakan counter UP. maksudnya yaitu counternya akan menghitung dimulai dari angka kecil menuju angka yang lebih besar.
Komentar
Posting Komentar